ORANG BIASA DENGAN TUJUAN LUAR BIASA

Hi guys…

akhirnya saya bisa punya blog  juga (sebenernya udh punya yang multiply tp bingung gmn mau pakenya..haha)

thx to dede nata yg udh ngajarin..tp saya bingung mau ngisi perdananya apaan terus ngecek2 flashdisc yg ada cuman bahan pengajaran…ya..seandainya ada dikantor..haha..

jadi…saya diberikan kepercayaan untuk menyiapkan bahan pengajaran ttg org2 biasa (anda dan saya mungkin) dengan tujuan luar biasa (dan disertai Tuhan secara luar biasa tentunya..)

awalnya bingung juga mau ky apa bahannya tp untungnya saya burut sama roh kudus buat membeli DVD Renhard Bonkee di MIM..super mantap lah itu mah..dan pas banget sama bahan yg saya siapkan dan langsung bawain di Hope Service..

jadi kalo dikutip sbb:

Anda merasa orang yang biasa saja? Tidak lahir dari keluarga kaya, tampang tidak rupawan, IPK juga pas-pasan.
Kadang sampai 3, kadang tidak. Kadang merasa iri melihat kehidupan orang lain yang nampaknya begitu sempurna.
Mengapa saya terlahir seperti ini?
YOHANES 9 : 1-3
9:1. Waktu Yesus sedang lewat, Ia melihat seorang yang buta sejak lahirnya.
9:2 Murid-murid-Nya bertanya kepada-Nya: “Rabi, siapakah yang berbuat dosa, orang ini sendiri atau orang tuanya,
sehingga ia dilahirkan buta?”
9:3 Jawab Yesus: “Bukan dia dan bukan juga orang tuanya, tetapi karena pekerjaan-pekerjaan Allah harus dinyatakan
di dalam dia.
Siapapun anda, Tuhan mau pakai hidupmu secara luar biasa.
Apa kabar?
“Luar Biasa, Yesus Dasyat…Yes..Yes..Yes!!”
Kenapa kalian bisa berkata bahwa hari ini begitu luar biasa?
Pernahkah kalian berpikir bahwa hidup kalian biasa saja? (baik sebelum maupun bahkan ketika sudah mengenal Yesus.
Tidak lahir dari keluarga kaya, tampang tidak rupawan, IPK juga pas-pasan.
Ada 3 standar penilaian dunia untuk menyatakan seseorang menjadi berarti : kekayaan, paras yang rupawan atau
kepintaran. Hal-hal inilah yang pada akhirnya menjadi sesuatu yang dikejar seseorang untuk dapat dihargai oleh
orang lain.
Standar apakah yang dipakai Tuhan Yesus ketika memilih kedua belas muridNya?
LUKAS 6 : 12-13
6:12. Pada waktu itu pergilah Yesus ke bukit untuk berdoa dan semalam-malaman Ia berdoa kepada Allah.
6:13 Ketika hari siang, Ia memanggil murid-murid-Nya kepada-Nya, lalu memilih dari antara mereka dua belas orang,
yang disebut-Nya rasul
Yesus berdoa secara personal kurang lebih selama 12 jam sebelum dia memilih murid-muridNya (termasuk anda
dan saya). Jadi kira-kira dia berdoa selama 1 jam untuk tiap orangnya. Akan tetapi orang-orang seperti
apakah yang dipilihNya? Dia tampak seperti sembarangan saja memilih. Ada Petrus yang kasar, emosional,
yang bertindak terlebih dahulu sebelum berpikir. Atau anak-anak Zebedeus yang pemarah.
Adakah yang pernah membayangkan bahwa mereka akan menjadi rasul-rasul yang luar biasa?
Bahkan, Yesus memilih Yudas yang merupakan mantan pencuri dan menjadikannya sebagai bendahara.
Dapat kita sadari bahwa Yesus memillih mereka dan kita dengan segala kelemahan dan kesalahan kita.
Bahkan Tuhan memang menyatakan sendiri bahwa Dia suka memakai orang-orang yang sederhana.
MAZMUR 116:5-6
116:5 TUHAN adalah pengasih dan adil, Allah kita penyayang.
116:6 TUHAN memelihara orang-orang sederhana; aku sudah lemah, tetapi diselamatkan-Nya aku.
Perlukah berdoa selama 12 jam untuk memilih orang-orang seperti kita?
Sebelum kita menjawab pertanyaan ini, marilah kita membayangkan terlebih dahulu doa seperti apakah yang Yesus
panjatkan selam 12 jam itu?
Kalau saya berada dalam posisi Yesus, doa seperti apakah yang akan saya panjatkan?
Saya rasa saya akan berdoa dan meminta Tuhan memberikan orang-orang terbaik untuk membantu saya melakukan
tugas besar yang akan saya kerjakan.
Tetapi, roh kudus membisikan bahwa doa yang Yesus panjatkan adalah:
” Bapa, Aku akan memilih 12 rasulku. Jangan biarkan Aku memilih seperti dunia memilih. Jangan biarkan Aku
merencanakan keberhasilanku seperti raja-raja dunia merencanakan keberhasilan mereka. Bapa, bukanlah
kehendakKu, tetapi biar kehendakMu yang jadi.”
Doa ini adalah suatu bentuk doa penyerahan diri sepenuhnya terhadap kehendak Bapa seperti doa yang Yesus
panjatkan di Taman Getsemani.
LUKAS 22 : 42
22:42 “Ya Bapa-Ku, jikalau Engkau mau, ambillah cawan ini dari pada-Ku; tetapi bukanlah kehendak-Ku,
melainkan kehendak-Mulah yang terjadi.”
Dibutuhkan waktu 12 jam bagi Yesus untuk mencapai kemenangan hingga ke titik ini.
Yesus tidak memilih kita karena siapa kita tetapi karena apa yang dapat Dia lakukan pada kita dan inilah
kesempatan besar kita.
Marilah kita flashback pada kisah penciptaan manusia.
KEJADIAN 2 : 7
2:7 ketika itulah TUHAN Allah membentuk manusia itu dari debu tanah dan menghembuskan nafas hidup
ke dalam hidungnya; demikianlah manusia itu menjadi makhluk yang hidup.
Dari apakah kita berasal? Debu. Apakah debu itu berharga atau dapat dijual. Bahkan ketika debu itu disatukan
sekalipun tidak ada yang mau membelinya. Tetapi, apa yang terjadi saat Tuhan menghembuskan nafas hidupNya?
Jadilah sesosok makhluk yang sangat berhaga, mulia dan bahkan Tuhan nyatakan serupa dengan gambaranNya.
Yang bahkan Tuhan ikut sertakan dalam proyek utamaNya yaitu menghancurkan kerjaan iblis.
ilustrasi:
Kita yang berasal dari debu apabila diberi  nilai adalah 0. Bahkan, ketika kita semua bersatu sekalipun, kita tetap tidak
memiliki nilai. Yesus yang merupakan nomor 1 memanggil kita untuk berdiri di sebelahNya sehingga kita memiliki
nilai. Selama Yesus menjadi nomor 1 dalam hidup kita kita bahkan bisa menjadi 1.000.000, 1.000.000.000 atau bahkan
1.000.000.000.000.
Tidak perduli siapapun dirimu, Yesus membuat engkau berharga dan bernilai mahal. Ketika Dia memanggilmu maka Dia
juga yang akan memperlengkapi dan besertamu.
Untuk apakah Dia memberkati kita?
Dia memberkati kita untuk menjadi mitra kerja Tuhan dalam menggenapi rencanaNya. Sudahkah anda sadar bahwa
anda merupakan alat pilihan Tuhan?
Mampukah saya melakukan pekerjaan-pekerjaan besar itu?
YOHANES 14 : 12
14:12. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan melakukan juga
pekerjaan-pekerjaan yang Aku lakukan, bahkan pekerjaan-pekerjaan yang lebih besar dari pada itu.
Yesus sendiri bahkan menyatakan bahwa kita akan melakukan hal-hal yang lebih besar dari yang pernah dia kerjakan.
Apakah kunci keberhasilan Yesus yang memungkinkan Dia untuk mengerjakan berbagai hal?
Kuncinya hanyalah ketaatan pada kehendak Bapa.
ilustrasi kapal
Saat sebuah kapal yang begitu besar berada di daratan, sangat sulit bagi kita untuk dapat mengerakannya bahkan
ketika kita menggerakannya dengan sekuat tenaga sekalipun. Tetapi, ketika air pasang tiba, jadi begitu mudah untuk
menggerakannya bahkan hanya dengan satu tangan atau kaki. Air pasang adalah gambaran air kehidupan yang masuk
ketika kita menyerahkan hidup kita sepenuhnya kepadaNya dan mentaati Firman Tuhan.
Masing-masing kita di tempat ini pasti memiliki cita-cita yang ingin dicapai. Entah itu cita-cita yang nampaknya tidak
mungkin untuk dicapai, cita-cita yang bahkan belum dapat kita yakini sepenuhnya ataupun cita-cita yang tidak sesuai
dengan studi yang telah kita jalani. Apapun cita-citamu itu, ijinkan Tuhan unuk berotoritas penuh dalam cita-cita dan
masa depanmu itu. Tuhan tidak membutuhkan orang-orang besar untuk tugas-tugasNya tetapi tugas-tugas itulah yang
menjadikan kita berhasil.
Mari kita sama-sama menuliskan di secarik kertas ttg beberapa point ini:
Kita mungkin bukan siapa-siapa tetapi Tuhan Yesus menjadikan kita bernilai. Bersama Dia kita akan melakukan perkara-
perkara besar dan menggenapi visi/tujuan hidup kita.
cth:
Marga = 0
Tuhan Yesus = 1
Marga bukan siapa-siapa tetapi bersama Yesus, Marga akan melakukan perkara-perkara besar.
Marga akan menjadi entrepreneur di bidang event organizing yang akan memberkati bangsa ini. Amin 🙂
Closing
Pelayanan Helps di gereja (orang-orang yang menyiapkan peralatan yang akan digunakan dalam ibadah).
Untuk menjadi helper, tidak diperlukan suatu keahlian khusus (suara yang bagus, kemampuan berbicara, dsb).
Yang dibutuhkan hanyalah hati sebagai hamba. Seorang helper mungkin tidak dikenal para jemaat sehingga mereka
tidak memperoleh pujian. Akan tetapi, ternyata pelayanan ini mempunyai visi yang besar yaitu melihat peralatan-
peralatan yang mereka siapkan itu dapat digunakan untuk memenangkan jiwa-jiwa. Bahkan lewat pelayanan yang
sederhana inilah visi gereja dapat tergenapi.
Kita dapat melihat di pelayanan ini orang-orang biasa dengan tujuan yang luar biasa dan Tuhan pakai secara luar biasa.

kira2 kaya gt temen2

Saya masih terus menerus belajar dan belajar buat jadi pengajar haha

karena karunia gembala yg bgt kuat ini membuat saya biasanya malah jadi sharing…

Bless u..hehe

4 thoughts on “ORANG BIASA DENGAN TUJUAN LUAR BIASA

  1. awsome..ditunggu postingan selanjutnya…gw suka banget sm tulisan
    Marga = 0
    Tuhan Yesus = 1
    kerenzzzz…
    keep the lights on mar…GBU

  2. Pingback: 2010 wordpress in review… « living by grace

Leave a comment